Games

GAME TECHNOLOGY

vs

TRADITIONAL GAME

Seiring dengan perkembangan jaman, jenis-jenis permainan di Indonesia telah berubah. Permainan-permainan tradisional yang dahulu sering dimainkan oleh anak-anak saat ini mulai ditinggalkan. Anak-anak Indonesia sudah enggan memainkan permainan-permainan yang dianggap kuno. Saat ini mereka lebih suka memainkan permainan yang berbau teknologi seperti Playstation. Nitendo,PSP, bahkan Games Online.

Permainan-permaina tersebut sedikit banyak mempengaruhi perkembangan mental anak serta sedikit demi sedikit mengikis pengetahuan anak tentang budaya Indonesia. Untuk menghindari hal tersebut, maka diciptakanlah game tekhnologi yang berbentuk Game Online bertema sejarah kerajaan-kerajaan INDONESIA.

Game Teknologi terutama game online ternyata memberikan dampak yang kurang baik  terhadap para pemainnya. Menurut hasil penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Hanover, Jerman mengatakan, game online bisa mengakibatkan kepribadian ganda. Seorang wanita yang sering main game online tiap hari selama 3 bulan, dengan memainkan beberapa tokoh yang berbeda. Ternyata, tokoh-tokoh imajinasi itu mengambil alih kepribadiannya. Sehingga, wanita tersebut kehilangan kendali atas identitas dan kehidupan sosialnya.

           Banyak psikolog Indonesia yang mengatakan, dampak psikis orang yang suka memainkan game online adalah sulitnya konsentrasi dan susahnya bersosialisasi. Karena terus-terusan keasyikan main game bahkan kecanduan, itu akan membuat orang malas belajar dan sulit berkonsentrasi. Banyak pelajar suka bolos, demi mainan ini. Dampak sosialnya, game online bikin orang jadi cuek, kurang peduli dengan lingkungannya.